Penjajahan masih terjadi?
Ya! Bahkan kita terjajah oleh bangsa sendiri, oleh mereka yang gendut dompetnya, dan kurus akhlaknya. Saya bingung, apakah nasionalisme itu sudah luntur? Ataukah, lebih tepatnya, rasa kemanusiaan itu sudah luntur? Saya bingung bagaimana para maling tingkat dewa ini bisa dengan santainya makan ketika mereka melihat banyaknya pengemis yang lalu lalang di sekitar mereka. Menadahkan tangan untuk meminta sedikit uang yang seharusnya menjadi milik mereka.
Tak munafik, memang terkadang saya pun tidak memberi kepada pengemis. Hal ini dikarenakan saya memang tidak mempunyai uang. Tapi bagaimana dengan para maling itu? Adakah terbersit sedikit rasa kasihan di hati nurani mereka? I bet they’ll say yes if in the case someone asked them. Ya, mereka kasihan. Tapi bukan kasihan akan keadaan pengemis yang memprihatinkan, dengan pakaian bekas yang sudah kumal dan segala macam tetek bengek yang melekat pada pengemis. Tetapi, mereka kasihan akan kebodohan para pengemis. Sebegitu bodohnhya hingga maling dapat semena-mena.
Beralih dari pengemis, mereka melihat rakyat medioker, begitu frustasi pada pekerjaannya, hidup dalam suatu monokrom ke monoton an. Memasang tampang sedih, sebenarnya para maling ini tertawa lantang di dalam hati. Menertawakan apa yang mereka lihat, kesengsaraan rakyat. Karena menurut saya, hiburan terbaik bagi para maling adalah membandingkan diri mereka-kekayaan- dengan orang lain. Ya! Itulah hiburan terbaik buat mereka.
Belajar dari keadaan, marilah penerus bangsa meninggalkan trend seperti ini. Tak apa jika nasionalisme kalian tidak sekuat bung Karno, asalkan rasa kemanusiaan kalian tidak sekecil hewan. Kenapa hewan? Karena hewan hanya punya rasa kehewanan, bukan kemanusiaan. Saya tidak bermaksud untuk sok serius, ataupun melawak. *apanya yang lucu coba?* Saya hanya ingin mengingatkan, bahwa sudah cukup korupsi di Indonesia. Kita sebagai pemuda, agen perubahan, jangan sampai menjadi calon maling yang baik, tapi jadi calon pemimpin yang baik.
SATU HAL LAGI, JANGAN JADI MALING! KARENA AKAN BERESIKO DIKUTUK MENJADI BATU NANTI. SEPERTI CERITA, MALING KUNDANG.
okay, umm sorry, its Malin Kundang actually, but yeah, enjoy. sedikit guyonan akan melemaskan otot anda bukan?